Monday, March 28, 2016

Ahok: Perjuangan "Teman Ahok" Tak Akan Sia-sia

Bakal calon gubernur DKI Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menegaskan, perjuangan relawannya, Teman Ahok, untuk mengumpulkan formulir data kartu tanda penduduk (KTP) sebagai tiket baginya ikut Pilkada melalui jalur independen tidak akan sia-sia.

Ahok mengaku tahu mengenai syarat pengumpulan formulir terkait Pilkada.
Apalagi, Ahok menyebut dirinya pernah berada di Komisi II DPR RI dan terlibat dalam perumusan revisi undang-undang Pilkada.
Atas dasar itu, ia menilai apa yang dilakukan Teman Ahok tidak akan sia-sia. "Perjuangan (Teman Ahok) tidak akan sia-sia," kataAhok di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (29/3/2016).
Pernyataan ini disampaikan Ahok dalam menanggapi isu yang menyebutkan bahwa formulir Teman Ahok tidak sesuai dengan milik Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta untuk jalur perseorangan.
Menurut Ahok, anggapan tersebut salah. "Kan formulir macam-macam. Nanti formulir resmi KPUD itu yang tanda tangani saya dan Heru (bakal cawagub), pakai materai. Saya sama heru, bukan perorangan," kata Ahok.
Bersamaan dengan itu, Ahok akan melampirkan rekapitulasi per kecamatan mengenai siapa saja yang mendukungnya.
Lampiran tersebut berupa formulir dan KTP pendukung. Setelah itu, KPUD biasanya akan melakukan verifikasi dengan mengecek langsung ke lapangan.
Salah satunya dengan menanyakan secara acak kepada warga yang memberikan dukungannya untuk Ahok. (Baca: Ditantang Habiburokhman Buka Data KTP, Ini Respons "Teman Ahok").
"(KPUD) nanya, 'Eh lampiran kamu (yang) udah direkap dari calon perseorangan benar enggak? Kalau enggak benar, ini (ada) formulir tanda-tanda tangani lagi'," kata Ahok.
Nantinya, warga yang meralat dukungannya kepada Ahok itu akan diberikan formulir baru oleh KPUD.
Formulir ini yang menganulir dukungan terhadap Ahok dalam formulir yang sebelumnya dibagikan Teman Ahok.

No comments:

Post a Comment