Keriuhan ribuan massa Bersih 4.0 yang ingin melengserkan Perdana Menteri Najib Razak sejenak terhenti. Hal itu karena sekitar 70 orang demonstran beragama Islam menggelar salat zuhur.
Adzan berkumandang dari pengeras suara di atas truk yang terparkir di kawasan Dataran Merdeka, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (30/8/2015) siang. Sekitar 70-an demonstran beragamamuslim pun merapat.
Mereka kemudian berbaris membentuk tiga saf. Seorang pria yang menjadi imam kemudian bicara lagi lewat pengeras suara. Dia meminta agar keriuhan demonstrasi dihentikan sejenak karena mereka hendak beribadah.
Seketika suasana riuh itu pun hilang. Suara terompet yang nyaring bersahut- sahutan redup, hanya terdengar di kejauhan. Para umat Islam ini pun salat beralaskan spanduk dan koran di bawah terik matahari.
Selepas para umat Islam ini salat, keriuhan kembali mewarnai Dataran Merdeka. Sorak-sorai, yel-yel anti Najib disuarakan. Suara ribuan terompet pun kembali memekakkan telinga.
Adzan berkumandang dari pengeras suara di atas truk yang terparkir di kawasan Dataran Merdeka, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (30/8/2015) siang. Sekitar 70-an demonstran beragamamuslim pun merapat.
Seketika suasana riuh itu pun hilang. Suara terompet yang nyaring bersahut- sahutan redup, hanya terdengar di kejauhan. Para umat Islam ini pun salat beralaskan spanduk dan koran di bawah terik matahari.
No comments:
Post a Comment