Salah satu pengunjung dalam wisata Balai Kota, Nurliah (53) merasa terhibur dengan adanya pemutaran film di Balai Kota DKI. Nurliah mengatakan adanya bioskop di Balai Kota membuat wisata ini tidak membosankan.
"Jadi pelengkap hiburannya. Kita enggak cuma lihat-lihat aja di sini tapi juga bisa lihat hiburan lain seperti nonton film-film Indonesia," ujar Nurliah di Balai Kota DKI, Minggu (20/9/2015).
Akan tetapi, Nurliah meminta agar film-film yang diputar di Balai Kota bisa dinikmati oleh pengunjung dari segala umur. Sebab, pengunjung Balai Kota tidak hanya orang dewasa saja tetapi banyak juga anak-anak. Dengan demikian, kata Nurliah, anak-anak bisa mendapatkan tayangan yang sesuai dengan umurnya. "Karena yang datang ke sini kan enggak cuma orang dewasa saja," ujar dia.
Pengunjung lain, Rusdi, juga menyambut baik pemutaran film Indonesia sebagai pelengkap wisata Balai Kota. Akan tetapi, dia ingin film-film yang diputar memberikan pesan edukasi juga kepada masyarakat. Tidak hanya film komedi seperti yang diputar di Balai Kota hari ini.
Hari ini, bisokop di Balai Kota memang menayangkan film komedi Indonesia berjudul "Bajaj Bajuri the Movie". "Tapi saya tetap mendukung ada bioskop ini. Bagus idenya Pak Ahok," ujar pria yang datang dengan tiga cucunya itu.
Sebagai informasi, masyarakat yang berwisata di Balai Kota tiap akhir pekan kini tidak hanya dapat melihat-lihat ruang kerja serta ruang rapat Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama saja. Kini, mereka bisa menyaksikan pertunjukan film Indonesia di Balai Agung yang biasanya menjadi ruang serbaguna di Balai Kota DKI.
"Kita putar film dari pukul 13.00 WIB sampai selesai," ujar salah satu pamdal Balai Kota yang mengawasi Balai Agung, Firin, di Balai Kota, Minggu (20/9/2015).
Firin mengatakan pemutaran film ini baru dilakukan sejak kemarin, Sabtu (19/9/2015). Film "Bajaj Bajuri the Movie" menjadi film pertama yang diputar dalam wisata Balai Kota.
"Jadi pelengkap hiburannya. Kita enggak cuma lihat-lihat aja di sini tapi juga bisa lihat hiburan lain seperti nonton film-film Indonesia," ujar Nurliah di Balai Kota DKI, Minggu (20/9/2015).
Akan tetapi, Nurliah meminta agar film-film yang diputar di Balai Kota bisa dinikmati oleh pengunjung dari segala umur. Sebab, pengunjung Balai Kota tidak hanya orang dewasa saja tetapi banyak juga anak-anak. Dengan demikian, kata Nurliah, anak-anak bisa mendapatkan tayangan yang sesuai dengan umurnya. "Karena yang datang ke sini kan enggak cuma orang dewasa saja," ujar dia.
Pengunjung lain, Rusdi, juga menyambut baik pemutaran film Indonesia sebagai pelengkap wisata Balai Kota. Akan tetapi, dia ingin film-film yang diputar memberikan pesan edukasi juga kepada masyarakat. Tidak hanya film komedi seperti yang diputar di Balai Kota hari ini.
Hari ini, bisokop di Balai Kota memang menayangkan film komedi Indonesia berjudul "Bajaj Bajuri the Movie". "Tapi saya tetap mendukung ada bioskop ini. Bagus idenya Pak Ahok," ujar pria yang datang dengan tiga cucunya itu.
Sebagai informasi, masyarakat yang berwisata di Balai Kota tiap akhir pekan kini tidak hanya dapat melihat-lihat ruang kerja serta ruang rapat Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama saja. Kini, mereka bisa menyaksikan pertunjukan film Indonesia di Balai Agung yang biasanya menjadi ruang serbaguna di Balai Kota DKI.
"Kita putar film dari pukul 13.00 WIB sampai selesai," ujar salah satu pamdal Balai Kota yang mengawasi Balai Agung, Firin, di Balai Kota, Minggu (20/9/2015).
Firin mengatakan pemutaran film ini baru dilakukan sejak kemarin, Sabtu (19/9/2015). Film "Bajaj Bajuri the Movie" menjadi film pertama yang diputar dalam wisata Balai Kota.
No comments:
Post a Comment