Sunday, January 8, 2017

Anak-anak Korban Kebakaran di Pinangsia Bersekolah Tanpa Sepatu

Anak-anak Korban Kebakaran di Pinangsia Bersekolah Tanpa SepatuFoto: Anak korban kebakaran tidak pakai sepatu (Arief-detikcom)
Jakarta - Anak-anak korban kebakaran di Kelurahan Pinangsia, Tamansari Jakarta Barat bersekolah tanpa seragam lengkap di hari pertama sekolah. Kebanyakan mereka tidak memakai sepatu saat berangkat sekolah. Sepatu milik anak-anak tersebut ludes dilalap api. 

"Anak saya yang pertama kelas sembilan sekolah pakai sandal. Yang kedua kelas tujuh dapat sumbangan. Kalau yang ketiga, kelas satu, sepatunya selamat," kata salah satu korban kebakaran Asep Kurnia (41), saat ditemui di lokasi pengungsian, di Gereja Sion, Tamansari, Jakarta Barat, Senin (9/1/2017).

Asep mengaku bukan hanya anaknya yang tidak menggunakan sepatu. "Kebanyakan anak yang sekolah tidak pakai sepatu," ujarnya.

Anak-anak Korban Kebakaran di Pinangsia Bersekolah Tanpa SepatuFoto: Korban kebakaran di Pinangsia (Arief- detikcom)
Selain sepatu, anak Asep kehilangan laptop, dan buku-buku sekolah. Untuk seragam sekolah, sudah ada sumbangan dari beberapa pihak.

"Padahal laptop itu untuk ujian anak saya yang pertama," kata Asep.

Saat berbincang dengan Asep, Anak bungsu Asep, Aiska (7), masuk ke tenda pengungsi dengan seragam yang kebesaran. Dia menghampiri ayahnya kemudian mengeluh.

"Pak, kapan beli buku. LKS juga belum ada," kata Aiska.

Lokasi pengungsianFoto: Lokasi pengungsian Korban kebakaran di Pinangsia (Arief- detikcom)
Sampai saat ini, korban pengungsian masih menempati Gereja Sion sampai tujuh hari ke depan. Mereka tidur di tenda bantuan Kementerian Sosial.

"Terdata 369 pengungsi dari 700 korban. Dari data tersebut 38 orang masih sekolah dari SD sampai SMA," kata Lurah Pinangsia Raden Ilham Agustian Lesmana, di lokasi yang sama.

AliskaFoto: Aiska Korban kebakaran di Pinangsia (Arief- detikcom)
Sebelumnya, kebakaran dilaporkan terjadi pada Kamis (5/1) pukul 20.45 WIB. Butuh waktu tiga jam lebih bagi petugas pemadam kebakaran untuk menjinakkan si jago merah yang membakar permukiman padat penduduk di Jl Jembatan Senti No 24 RT 002/004, Kelurahan Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat, tersebut. 

No comments:

Post a Comment