Jakarta masih dipenuhi genangan setelah hujan deras, Selasa (9/2/2016) siang hingga sore ini.
Menanggapi hal itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnamamencari penyebab munculnya genangan.
"Kalau sungainya meluap, pasti tergenang karena memang masih banyak sungai sempit," kata Basuki di Balai Kota, Selasa (9/2/2016).
Basuki mengatakan, wilayah Jakarta Selatan lebih rawan tersumbat sampah dibanding wilayah lainnya.
Namun, air dari Jakarta Selatan bisa turun ke wilayah Jakarta Utara. Sebab, daratan Jakarta Utara lebih rendah dibanding Jakarta Selatan.
"Cuma yang disayangkan kalau sampai tersumbat itu, macetnya enggak tahan. Maunya saya kan enggak ada genangan," kata Basuki.
Basuki mengatakan, permasalahan banjir kembali ke wilayah Jakarta Selatan. (Baca: Jakarta Diguyur Hujan, Genangan Muncul di 16 Titik Ini)
Sebelumnya, permasalahan genangan terdapat di Jakarta Timur dan kini sudah beres.
Sementara itu, untuk wilayah Jakarta Pusat, Basuki heran mengapa kawasan Cempaka Putih masih terendam. Ia meminta pejabat terkait mencari penyebab sumbatan saluran air.
"Bisa jadi karena sampah, bisa juga sungainya enggak cukup (menampung air) karena normalisasi sungai belum selesai," kata Basuki. (Baca: Ahok Anggap Semua Genangan di Jakarta Muncul akibat Sabotase)
No comments:
Post a Comment