Friday, August 28, 2015

JK: Dunia Hargai Indonesia Soal Penanganan Konflik

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) didapuk menjadi pembicara pada Sunhak Peace Prize. Menurut JK, dunia menghargai Indonesia dalam penanganan konflik.

"Kalau itu luar biasa menghargai kita. Kenapa mereka minta saya bicara? Karena dunia ini dalam waktu 10 tahun terakhir ini tidak ada satu pun konflik yang bisa damai, ndak ada. Ndak ada, cuma yang diselesaikan Aceh saja," ujar JK saat berbincang dengan wartawan di Seoul, Korea Selatan, Jumat (28/8/2015).

JK mengatakan, salah satu penyebab masuknya paham radikalisme dan ISIS ke negara karena tidak ada pemerintahan yang sah yang tegak di negara tersebut. Hal ini terjadi karena perang antarnegara.

"Dan kemudian jangan ada satu negara pun yang menghancurkan negara lain sehingga pemerintahnya lemah, dan ideologinya masuk," terangnya.

Bahkan saat bertemu dengan PM Korsel Hwang Kyo Ahn, pemimpin pemerintahan negeri Ginseng ini meminta saran kepada JK untuk menyelesaikan masalah Utara-Selatan.

"Kalau Indonesia punya hubungan kedua-duanya ya, kita akan bicarakan. Turki juga. Jadi justru kalau itu dunia memandang kita ini sangat damai, dibanding negara lain, terangnya. 

No comments:

Post a Comment